Komunikasi Produktif #day4 "Choose the Right Time"

Hari ini adalah hari libur masak. Hari Minggu itu saatnya menjelajah. Kami pun jarang dirumah. Jadi dapat dipastikan hari Minggu libur memasak.

Setelah lelah beraktifitas. Kami memilih menghabiskan waktu di Pantai. Sepulang dari pantai, kami bebersih diri dan istirahat. Saya pun merasa lelah, ngantuk menyerang. Rasanya nikmat sekali merebahkan diri di kasur. Namun tidak dengan suami. Dia kelaparan.
"Dek beli Nasi Padang lah. Ajak Khalid" pinta suami. Saya masih belum bergerak.
"Abang ajalah, bawa Khalid"
"Kamu ajalah, ajak Khalid sambil beli es krim"
"Maleslah Bang.. Yuk sama-sama"

Kemudian kami terdiam, saya masih dengan posisi tidur. Tiba-tiba suami bangun dan langsung terdengar menyalakan kompor. Rupanya siap memasak mie. Saya pun langsung bergegas bangun dan bersiap membeli makan. Lapar, jangan di tahan.

Saat ingin bergegas rupanya suami mengikuti saya bersama Khalid. Kami akhirnya pergi beli makan bersama-sama dan pulangnya mampir beli es krim untuk Khalid.

Mengutarakan keinginan diwaktu yang tidak tepat itu menghambat komunikasi. Saya masih ingin leyeh-leyeh. Tapi suami sudah diserang lapar. Harusnya saya segera bergegas, agar bisa lanjut leyeh-leyeh.

Ah, dua kepala selalu berisi hal yang berbeda.
Semoga Alloh menjaga hubungan ini ya bang.